KaMiMo: Penyidik Reserse Tipiter Diduga Bermain-main Dalam Menangani Kasus Pemalsuan Dokumen P3K di BPBD Bangkep

KaMiMo Banggai saat melakukan aksi di Polres Bangkep

SALAKAN – Dikembalikannya berkas perkara pemalsuan dokumen P3K BPBD Bangkep oleh Kejaksaan Banggai Laut karena dianggap belum lengkap, menimbulkan praduga adanya ketidakseriusan dari penyidik Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Bangkep.

Kerukunan Mahasiswa Indonesia Montolutusan (KaMiMo) Banggai menyoroti kinerja Kepolisian Resort (Polres) Bangkep khususnya Tipiter Satreskrim yang sebelumnya telah memanggil para pejabat yang diduga terkait dengan kasus dugaan pemalsuan dokumen P3K Dinas BPBP Bangkep.

“Kinerja Polres Banggai Kepulauan patut jadi pertanyaan. Kasus yang ditangani Polres Banggai Kepulauan dengan memanggil para pejabat terkait, dan lainnya. Namun penanganannya Masi stagnan,” kata Sekretaris KaMiMo Banggai Faisal Badaun.

Menurut Faisal Badaun, ada beberapa lulusan PPPK di BPBD Bangkep yang bermasalah dan diduga sudah menjadi tersangka pemalsuan surat dokumen itu kini bebas bekerja.

“Patut diduga Polres Bangkep tidak serius dalam menangani kasus pemalsuan surat dokumen PPPK di BPBD,” ujarnya.

KaMIMo Banggai meminta Irjen Pol. Agus Nugroho (kapolda) Sulawesi Tengah segera mengevaluasi kinerja Kapolres Bangkep dan periksa kembali kasus kelulusan PPPK di BPBD Bangkep yang masih menjadi misteri.

“KaMIMo Banggai berharap Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Pol. Agus Nugroho segera mengambil langkah konkret untuk mengatasi berbagai problem yang terjadi di Banggai Kepulauan dan mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap Polri,” kata Faisal Badaun.

Sekretaris KaMiMo Banggai Faisal Badaun

KaMIMo Banggai pun tengah menyiapkan aksi demo di Polres Banggai Kepulauan dalam waktu dekat.

“Kita akan dukung, kita siap turun,” singkat Faisal Badaun Sekretaris Umum KaMIMo Banggai.

**emde /rilis.kamimo

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *