SALAKAN – Pemadaman listrik di sebagian besar wilayah Kabupaten Banggai Kepulauan, khususnya di Ibu Kota Salakan semakin meresahkan dan sangat merugikan bagi sebagian besar masyarakat di Kelurahan Salakan, Desa Baka, Desa Bongganan dan Desa Tompudau.
Keluhan masyarakat terus berdatangan mengenai pemadaman listrik yang kerap terjadi di wilayah tersebut. Warga menyebut bahwa listrik bisa padam dari pagi hingga siang, atau bahkan sepanjang hari. Fenomena ini sudah berlangsung selama beberapa bulan terakhir tanpa adanya solusi yang jelas dari pihak PLN.
Menyikapi keluhaan masyarakat terhadap pelayanan PLN tersebut, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) TRIKORA meminta agar pihak Kepolisian Resort (Polres) Banggai Kepulauan mengambil tindakan kongkrit dengan melakukan pemeriksaan terhadap managemen PLN unit Salakan.
Ketua LSM Trikora Masbar Djabar Maluna mendesak agar Polres Bangkep proaktif melihat keluhan masyarakat terkait kerugian yang dialami akibat pemadaman listrik secara bergilir oleh PLN unit Salakan.
“Kami minta Polres Bangkep melalui Pak Kapolres AKBP Jimmy Simantjuntak, SIK agar proaktif dan segera memeriksa manajemen PLN unit Salakan terkait pemadaman listrik yang berkepanjangan di Banggai Kepulauan,” tegas Masbar, Senin (14/10/2024) kepada klikbanggai.com.
Disampaikan Masbar Djabar Maluna, selama ini manajemen PLN unit Salakan disetiap tingkatan hanya kerap berkutat pada kalimat minta maaf, tanpa adanya solusi dan dispensasi bagi para warga.
“Pimpinan perusahaan pelat merah di Salakan itu terkesan menganggap sepele atas dampak dan kerugian yang dialami warga masyarakat Banggai Kepulauan dari pemadaman listrik secara bergilir ini,” ujar Masbar.
Pada kesempatan ini, LSM Trikora juga meminta kepada pihak Polres untuk melakukan penyelidikan terkait penggunaan BBM untuk PLN Salakan, apakah benar untuk kebutuhan pembangkit listrik atau jangan-jangan dimanfaatkan untuk kebutuhan lain.
“Terkait pemakaian BBM oleh PLN Salakan, mohon pihak Polres segera.melakukan penyelidikan, jangan sampai BBM untuk pembangkit listrik malah disalahgunakan oleh oknum-oknum yang tidak baik,” pinta Masbar Maluna.
Sementara itu, Kepala PLN unit Salakan, Amelky saat dihubungi klikbanggai.com melalui aplikasi Whatsapp (WA) di nomor 0812439036XX, terkait data penggunaan BBM untuk PLN unit Salakan, tidak memberikan respon sama sekali.
**emde